Mahasiswa memiliki latar belakang sosial ekonomi yang beragam. Sebagian dari mahasiswa adalah seorang wirausaha, pekerja baik dalam lingkup gereja, lembaga-lembaga Kristen, instansi pemerintah maupun instansi swasta. STT Harvest menawarkan program beasiswa, mulai dari pemotongan biaya kuliah sebesar 50% hingga 100%.  Biaya beasiswa diperoleh dari gereja-gereja pengutus, lembaga-lembaga Kristen dan donatur pribadi.

Dengan konsep 'market place" maka sebagian mahasiswa STT Harvest adalah orang-orang profesional yang terbeban dan ikut aktif ambil bagian dalam berbagai bentuk pelayanan Kristen.

Mulai tahun ajaran 2010/2011 STT Harvest menandatangani MoU (kerjasama) dengan Gereja Betel Indonnesia (BPD GBI Jateng), yaitu para pejabat gereja Betel akan kuliah di STT Harvest dalam program Sarjana Theologia (S.Th).

Lulusan STTI Harvest Semarang  berkiprah dalam  komunitas Kristen baik dalam cakupan lokal maupun nasional. Ada yang menjadi gembala sidang  dalam gereja maupun pemimpin dalam lembaga-lembaga Kristen. Seiring kemajuan di berbagai bidang, maka para mahasiswa STTI Harvest Semarang diperlengkapi dengan keahlian dan menguasai berbagai kompetensi, diantaranya memiliki komitmen yang kuat dalam menjalankan kepemimpinan Kristen, memiliki integritas tinggi yang didukung oleh kemampuan komunikasi multimedia dan bahasa Inggris, terampil, cakap, cerdas dan tanggap terhadap perubahan dan kemajuan serta permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat.

STT Harvest adalah lembaga yang tepat untuk memperlengkapi orang-orang yang ingin melayani Tuhan secara berkualitas dengan pendekatan yang dinamis (new paradigm and new landscape).